Trump mengancam akan mengirim pasukan militer untuk mengambil alih Koridor Gaza dan mengusir penduduk setempat, Partai Demokrat mengecamnya sebagai kegilaan: akan ada puluhan ribu tentara Amerika yang mati sia-sia.

robot
Pembuatan abstrak sedang berlangsung

Presiden AS Donald Trump mengeluarkan pernyataan mengguncang kemarin, menyatakan tidak menutup kemungkinan mengirim pasukan AS ke Jalur Gaza untuk membantu rekonstruksi, bahkan menyebutkan kemungkinan AS 'memiliki' wilayah tersebut dalam jangka panjang. Langkah ini berbeda dengan strategi dukungan lama AS terhadap Israel, dan dapat mengguncang tatanan Timur Tengah yang ada saat ini. (Ringkasan sebelumnya: Trump kembali membuat kekacauan! AS keluar dari Dewan Hak Asasi Manusia PBB, tidak terburu-buru untuk bernegosiasi dengan Tiongkok, harga Bitcoin turun 96 ribu USD) (Latar belakang tambahan: Trump menunda tarif Meksiko dan Kanada selama 30 hari, Bitcoin melonjak menjadi 102 ribu USD! Tiongkok menyerah dan berjanji berinvestasi di AS) Presiden AS Donald Trump dalam konferensi pers bersama Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu kemarin (4) menyatakan tidak menutup kemungkinan mengirim pasukan AS ke Jalur Gaza untuk membantu rekonstruksi, bahkan menyebutkan kemungkinan AS 'memiliki' wilayah tersebut dalam jangka panjang. Dia menyarankan agar penduduk Palestina setempat dipindahkan ke negara lain, dan merencanakan untuk menjadikan Gaza sebagai 'pantai biru Timur Tengah' dan membuat wilayah tersebut menjadi daerah yang makmur. Trump menekankan: Kami akan memastikan bahwa Gaza menjadi kawasan kelas dunia, yang merupakan hal baik bagi masyarakat, terutama bagi rakyat Palestina. Namun, dia tidak menjelaskan secara rinci bagaimana AS akan mengambil dan mengembangkan tanah ini. Langkah ini berbeda dengan strategi dukungan lama AS terhadap Israel, dan mengingatkan pada model penempatan langsung pasukan AS di Timur Tengah pada masa pemerintahan Bush, yang dapat memicu bencana baru dalam aspek militer dan ekonomi. Kemungkinan campur tangan langsung militer AS, perubahan strategi AS terhadap Timur Tengah Selama ini, AS utamanya mendukung Israel dalam melawan Hamas melalui bantuan militer dan diplomasi, tetapi pernyataan Trump kali ini menunjukkan bahwa dia mungkin mempertimbangkan keterlibatan langsung pasukan AS. Dia menekankan bahwa AS tidak lagi hanya berperan sebagai pendukung, tetapi mungkin secara langsung terlibat dengan kekuatan militer untuk 'menjaga perdamaian di wilayah tersebut'. Ketika ditanya tentang kemungkinan pasukan AS ditempatkan di Gaza, Trump menjawab: Kami akan melakukan segala upaya yang diperlukan. Jika perlu, kami akan melakukannya. Rebound yang kuat dari sekutu Timur Tengah, peringatan dari Arab Saudi bahwa stabilitas wilayah terancam Usulan Trump segera memicu Rebound yang kuat dari sekutu AS di Timur Tengah. Mesir, Yordania, dan Arab Saudi memperingatkan bahwa memaksa warga Palestina keluar dari Gaza akan merusak stabilitas regional dan bahkan dapat memperburuk konflik. Departemen Luar Negeri Arab Saudi menyatakan dengan tegas bahwa negara tersebut mendukung pendirian negara Palestina yang merdeka, dan menekankan bahwa tanggung jawab masyarakat internasional adalah untuk meringankan penderitaan rakyat Palestina, bukan memaksa mereka meninggalkan tanah air mereka. Perbedaan pendapat di dalam AS, Partai Demokrat mengkritik 'keputusan gila' Pernyataan Trump juga menimbulkan kontroversi di AS. Senator Partai Demokrat Chris Murphy dengan tegas mengatakan: Ini gila! Dia ingin pasukan AS menginvasi Gaza dan mengorbankan nyawa ribuan tentara AS? Ini akan menjadikan Timur Tengah terperangkap dalam perang selama 20 tahun! Bahkan di dalam Partai Republik, sikap terhadap pernyataan ini juga bervariasi. Senator Partai Republik dari Carolina Selatan, Lindsey Graham, mengatakan: Kami akan melihat bagaimana sekutu Arab menanggapinya. Saya tidak yakin apakah penduduk Carolina Selatan mendukung pengambilalihan Gaza oleh pasukan AS, tetapi saya akan tetap terbuka. Laporan Terkait: Trump kembali membuat kekacauan! AS keluar dari Dewan Hak Asasi Manusia PBB, tidak terburu-buru untuk bernegosiasi dengan Tiongkok, harga Bitcoin turun 96 ribu USD Peneliti mengecam World Liberty karena menggunakan metode 'Pump and Dump' untuk mengeksploitasi orang-orang bodoh: Jangan berharap Trump bisa membuat Anda kaya Anak kedua Trump mengajak untuk meningkatkan investasi di Ethereum, tetapi terungkap bahwa WLFI memindahkan aset senilai 300 juta USD ke pertukaran 'Pump and Dump'? <Trump mengumumkan pengiriman pasukan untuk mengambil alih Jalur Gaza dan mengusir penduduk setempat, Partai Demokrat mengkritiknya karena mengirimkan tentara AS untuk mati sia-sia> Artikel ini pertama kali dipublikasikan oleh BlockTempo dalam artikel 'BlockTempo - Media Berita Blokchain Paling Berpengaruh'.

Lihat Asli
This page may contain third-party content, which is provided for information purposes only (not representations/warranties) and should not be considered as an endorsement of its views by Gate, nor as financial or professional advice. See Disclaimer for details.
  • Hadiah
  • Komentar
  • Bagikan
Komentar
0/400
Tidak ada komentar
Perdagangkan Kripto Di Mana Saja Kapan Saja
qrCode
Pindai untuk mengunduh aplikasi Gate
Komunitas
Bahasa Indonesia
  • 简体中文
  • English
  • Tiếng Việt
  • 繁體中文
  • Español
  • Русский
  • Français (Afrique)
  • Português (Portugal)
  • Bahasa Indonesia
  • 日本語
  • بالعربية
  • Українська
  • Português (Brasil)