Javier Milei Crypto Rug Pull? Para ahli hukum menyelidiki kegagalan tiba-tiba dari $LIBRA

Argentina tenggelam dalam kontroversi mengerikan terkait mata uang kripto, dengan Presiden Javier Milei menjadi pusat skandal. Segalanya dimulai ketika Milei memposting informasi tentang LIBRA - mata uang kripto baru - di platform X (sebelumnya Twitter). Hanya dalam beberapa jam, dukungan dari beliau membuat harga LIBRA melonjak dari 0.006 USD menjadi hampir 5 USD. Banyak investor salah paham bahwa proyek ini didukung oleh pemerintah sehingga mereka bergegas untuk membeli. Namun, kepercayaan itu hanya bertahan sebentar karena dalam enam jam, harga LIBRA tiba-tiba turun drastis menjadi 0.84 USD, menyebabkan miliaran dolar lenyap dan menciptakan kepanikan di pasar. Tindakan Hukum Segera Setelah kejatuhan, pengacara Jonatan Baldiviezo dan Marcos Zelaya secara resmi mengajukan tuduhan penipuan terhadap Milei. Mereka berpendapat bahwa promosi LIBRA oleh Presiden telah menyebabkan kesalahpahaman serius bagi para investor, mirip dengan 'rug pull' - jenis penipuan umum dalam dunia crypto di mana pengembang mempromosikan koin sebelum tiba-tiba mundur, meninggalkan investor dengan kerugian besar. Pada saat yang sama, firma hukum Burwick Law juga telah meminta investor yang terkena dampak untuk menghubungi mereka untuk bantuan hukum.

Reaksi Presiden dan Kelompok Pemberi Keterangan Menghadapi gelombang kritik, Milei dengan cepat menghapus postingannya dan menyangkal keterlibatan dalam pembuatan LIBRA. Menurut pengumuman dari tim juru bicaranya, postingan tersebut telah dihapus untuk menghentikan penyebaran rumor dan spekulasi yang tidak terkendali. Namun, banyak ahli hukum berpendapat bahwa meskipun postingan telah dihapus, konsekuensinya tetap ada dan sekarang pertanyaan tentang siapa yang bertanggung jawab sedang diungkap di panggung pengadilan. Hantu Perdagangan Dalam Negeri Kasus ini semakin kompleks ketika bursa Jupiter Exchange mengakui bahwa beberapa anggota tim mereka mengetahui sebelumnya tentang peluncuran LIBRA beberapa minggu sebelum postingan Milei diumumkan. Mereka menyatakan bahwa di dalam kelompok tertutup telah ada pembicaraan tentang mata uang yang disebut “Argentina Coin”. Meskipun Jupiter Exchange membantah tuduhan perdagangan dalam, pengungkapan ini telah membuat publik curiga bahwa beberapa individu mungkin telah mengambil keuntungan tidak sah sebelum harga koin runtuh. Perlu dicatat bahwa Hayden Davis – CEO dari Kelsier Ventures dan juga salah satu pendukung kuat LIBRA – menyalahkan Milei atas keruntuhan mata uang ini. Dia mengatakan bahwa tim Presiden telah berjanji untuk mendukung proyek tersebut tetapi kemudian membelakangi, menggoyahkan kepercayaan investor. Davis menyatakan bahwa dia tidak terlibat dalam kegiatan penipuan apa pun dan bahkan mengungkapkan bahwa dia masih mengendalikan 100 juta USD dari dana LIBRA, dengan rencana untuk reinvestasi untuk membeli kembali dan membakar mata uang tersebut dalam upaya memulihkan nilainya. Penyelidikan Kantor Antikorupsi Sebelum gelombang tuduhan dan ketidakstabilan pasar, Kantor Antikorupsi Argentina telah menyelidiki untuk menentukan apakah ada tindak pidana yang terjadi atau tidak. Sebuah tim khusus, termasuk para ahli dalam mata uang kripto, keuangan, dan anti pencucian uang, telah dibentuk untuk menyelidiki kasus tersebut secara menyeluruh. Pemerintah berkomitmen untuk mengajukan hasil penyelidikan ke pengadilan, di tengah tumpukan gugatan yang semakin meningkat dan investor kehilangan kepercayaan secara perlahan. Pertemuan Menarik Selain acara-acara yang disebutkan di atas, skandal ini juga disorot melalui pertemuan penting Presiden Milei dengan tokoh kunci dalam industri blockchain. Menurut informasi, pada bulan Oktober 2024, beliau bertemu dengan CEO KIP Protocol – Mauricio Novelli dan Julian Peh – untuk membahas inisiatif teknologi blockchain. Selain itu, pada bulan Januari 2025, Milei juga bertemu dengan Hayden Davis. Meskipun pemerintah menegaskan bahwa pertemuan-pertemuan ini tidak terkait secara resmi dengan aktivitas negara, informasi ini masih menimbulkan pertanyaan tentang transparansi dan batas antara individu dan negara. Masa Depan yang Tidak Menentu bagi Politik Argentina Dengan serangkaian tuntutan hukum dan penyelidikan yang sedang berlangsung, masa depan politik dari Presiden Javier Milei dihadapkan pada sejumlah tanda tanya. Jika dituduh melakukan penipuan atau perdagangan dalam, pemimpin ini mungkin mengalami kesulitan besar dalam memperkuat posisinya. Dalam konteks ketidakpercayaan investor dan publik yang semakin goyah, skandal LIBRA bukan hanya merupakan pelajaran berharga tentang risiko pasar crypto, tetapi juga sebagai peringatan tentang hubungan erat antara politik dan teknologi keuangan dalam era digital. Sementara penyelidikan masih berlangsung, pertanyaannya adalah apakah Javier Milei dapat memulihkan kepercayaan masyarakat dan investor, atau skandal ini akan menjadi titik balik dalam karier politiknya? Hanya waktu yang bisa menjawab. Lakukan riset sendiri! #Write2Earn #Write&Earn $BTC {spot}(BTCUSDT)

Lihat Asli
This page may contain third-party content, which is provided for information purposes only (not representations/warranties) and should not be considered as an endorsement of its views by Gate, nor as financial or professional advice. See Disclaimer for details.
  • Hadiah
  • Komentar
  • Bagikan
Komentar
0/400
Tidak ada komentar
  • Sematkan
Perdagangkan Kripto Di Mana Saja Kapan Saja
qrCode
Pindai untuk mengunduh aplikasi Gate
Komunitas
Bahasa Indonesia
  • 简体中文
  • English
  • Tiếng Việt
  • 繁體中文
  • Español
  • Русский
  • Français (Afrique)
  • Português (Portugal)
  • Bahasa Indonesia
  • 日本語
  • بالعربية
  • Українська
  • Português (Brasil)