Baru-baru ini, Ketua Fed Jerome Powell mengungkapkan pandangannya tentang keadaan ekonomi AS saat ini. Dia menjelaskan bahwa Amerika Serikat saat ini tidak berada dalam resesi. Pandangan ini didukung oleh model perkiraan PDB Fed Atlanta, yang tidak menunjukkan tanda-tanda resesi yang jelas.
Powell juga menyebutkan bahwa tekanan inflasi mungkin tidak sekuat yang diantisipasi sebelumnya. Penilaian ini menyisakan ruang untuk penyesuaian kebijakan moneter di masa depan. Dia mengatakan bahwa jika inflasi memang lebih rendah dari yang diperkirakan, The Fed mungkin mempertimbangkan untuk memangkas suku bunga lebih awal.
Selain itu, Powell juga menunjuk pada faktor lain yang dapat memicu penurunan suku bunga dini - pasar tenaga kerja yang lemah. Hal ini menunjukkan bahwa The Fed memperhatikan perubahan di pasar tenaga kerja dan menggunakannya sebagai salah satu indikator referensi penting untuk merumuskan kebijakan moneter.
Secara keseluruhan, pidato Powell menyampaikan optimisme hati-hati The Fed tentang prospek ekonomi dan kesediaannya untuk menyesuaikan kebijakan secara fleksibel. Sikap ini akan membantu menstabilkan ekspektasi pasar dan menciptakan kondisi yang menguntungkan untuk pembangunan ekonomi yang berkelanjutan dan stabil.
Lihat Asli
Konten ini hanya untuk referensi, bukan ajakan atau tawaran. Tidak ada nasihat investasi, pajak, atau hukum yang diberikan. Lihat Penafian untuk pengungkapan risiko lebih lanjut.
Baru-baru ini, Ketua Fed Jerome Powell mengungkapkan pandangannya tentang keadaan ekonomi AS saat ini. Dia menjelaskan bahwa Amerika Serikat saat ini tidak berada dalam resesi. Pandangan ini didukung oleh model perkiraan PDB Fed Atlanta, yang tidak menunjukkan tanda-tanda resesi yang jelas.
Powell juga menyebutkan bahwa tekanan inflasi mungkin tidak sekuat yang diantisipasi sebelumnya. Penilaian ini menyisakan ruang untuk penyesuaian kebijakan moneter di masa depan. Dia mengatakan bahwa jika inflasi memang lebih rendah dari yang diperkirakan, The Fed mungkin mempertimbangkan untuk memangkas suku bunga lebih awal.
Selain itu, Powell juga menunjuk pada faktor lain yang dapat memicu penurunan suku bunga dini - pasar tenaga kerja yang lemah. Hal ini menunjukkan bahwa The Fed memperhatikan perubahan di pasar tenaga kerja dan menggunakannya sebagai salah satu indikator referensi penting untuk merumuskan kebijakan moneter.
Secara keseluruhan, pidato Powell menyampaikan optimisme hati-hati The Fed tentang prospek ekonomi dan kesediaannya untuk menyesuaikan kebijakan secara fleksibel. Sikap ini akan membantu menstabilkan ekspektasi pasar dan menciptakan kondisi yang menguntungkan untuk pembangunan ekonomi yang berkelanjutan dan stabil.