Pada 17 Januari, Kantor Penyidik Kejahatan Pejabat Tinggi Korea Selatan (disingkat sebagai Kantor Penyidik Publik) telah mengajukan permohonan penahanan terhadap Presiden Korea Selatan, Yoon Suk-yeol, kepada pengadilan Korea Selatan. Presiden yang ditangguhkan, Yoon Suk-yeol, ditangkap pada pagi hari tanggal 15 Januari di kediaman resmi di Hanam-dong dan kemudian menjalani pemeriksaan oleh Kantor Penyidik Publik. Pada tanggal 16, pihak Yoon Suk-yeol dua kali menolak untuk hadir dalam pemeriksaan oleh Kantor Penyidik Publik, sementara dalam pemeriksaan sehari sebelumnya dia tetap bungkam.
Lihat Asli
Konten ini hanya untuk referensi, bukan ajakan atau tawaran. Tidak ada nasihat investasi, pajak, atau hukum yang diberikan. Lihat Penafian untuk pengungkapan risiko lebih lanjut.
Kantor Penuntut Umum Korea Selatan telah mengajukan permohonan penahanan terhadap Yoon Seok-yuet ke pengadilan.
Pada 17 Januari, Kantor Penyidik Kejahatan Pejabat Tinggi Korea Selatan (disingkat sebagai Kantor Penyidik Publik) telah mengajukan permohonan penahanan terhadap Presiden Korea Selatan, Yoon Suk-yeol, kepada pengadilan Korea Selatan. Presiden yang ditangguhkan, Yoon Suk-yeol, ditangkap pada pagi hari tanggal 15 Januari di kediaman resmi di Hanam-dong dan kemudian menjalani pemeriksaan oleh Kantor Penyidik Publik. Pada tanggal 16, pihak Yoon Suk-yeol dua kali menolak untuk hadir dalam pemeriksaan oleh Kantor Penyidik Publik, sementara dalam pemeriksaan sehari sebelumnya dia tetap bungkam.