Omid Malekan, seorang yang utama dalam proyek cryptocurrency, men-tweet beberapa informasi berharga mengenai subjek yang sama sehubungan dengan adopsi pelaksanaan sistem Layer 2 (L2) mereka yang harus dihadapi oleh Robinhood. Poin lain yang dia buat adalah bahwa masih belum jelas bagaimana keputusan untuk menambahkan atau menghapus di Robinhood dibuat, tetapi meluncurkan solusi L2 bisa jauh lebih rumit daripada yang terlihat pada awalnya. Komplikasi yang dihadapi oleh Malekan merujuk pada fakta bahwa diperlukan untuk mengontrol berbagai faktor termasuk keamanan, pengalaman pengguna, dan kompatibilitas dengan sistem yang ada.
Memahami Solusi Layer 2
Solusi Layer 2 adalah protokol yang dibangun di atas jaringan blockchain yang ada (Layer 1) untuk meningkatkan skalabilitas dan kecepatan transaksi. Mereka bertujuan untuk mengurangi kemacetan dan biaya transaksi tinggi yang terkait dengan jaringan Layer 1 dengan memproses transaksi di luar rantai dan menyelesaikannya secara berkala di rantai utama. Contoh umum dari solusi Layer 2 termasuk Optimistic Rollups dan zk-Rollups, yang menawarkan pendekatan berbeda untuk skalabilitas.
Untuk platform seperti Robinhood, mengintegrasikan solusi L2 dapat meningkatkan efisiensi transaksi dan mengurangi biaya bagi pengguna. Namun, seperti yang disarankan oleh Malekan, penerapan solusi semacam itu melibatkan pertimbangan yang cermat terhadap faktor teknis dan operasional untuk memastikan pengalaman pengguna yang mulus dan aman.
Pertimbangan Strategis untuk Platform Crypto
Pandangan Malekan menekankan pentingnya perencanaan strategis saat mempertimbangkan penerapan solusi Layer 2. Platform harus mengevaluasi faktor-faktor seperti kompatibilitas solusi L2 dengan infrastruktur yang ada, potensi dampak pada pengalaman pengguna, dan keberlanjutan jangka panjang dari solusi tersebut. Selain itu, memastikan langkah-langkah keamanan yang kuat adalah hal yang sangat penting untuk melindungi aset pengguna dan mempertahankan kepercayaan pada platform.
Meskipun integrasi solusi Layer 2 kemungkinan akan membawa perbaikan signifikan dalam skalabilitas dan menurunkan biaya transaksi, platform harus mempertimbangkan integrasi solusi tersebut dengan bijak dengan pemahaman yang lengkap tentang faktor-faktor yang berperan. Karena perkembangan industri cryptocurrency saat ini, optimisasi berkelanjutan dari Layer 2 melalui implementasi solusi yang sukses telah menjadi kunci dalam menentukan perkembangan masa depan platform aset digital.
Lihat Asli
This page may contain third-party content, which is provided for information purposes only (not representations/warranties) and should not be considered as an endorsement of its views by Gate, nor as financial or professional advice. See Disclaimer for details.
Omid Malekan Membahas Tantangan dalam Mengimplementasikan Solusi Layer 2 untuk Platform Kripto
Omid Malekan, seorang yang utama dalam proyek cryptocurrency, men-tweet beberapa informasi berharga mengenai subjek yang sama sehubungan dengan adopsi pelaksanaan sistem Layer 2 (L2) mereka yang harus dihadapi oleh Robinhood. Poin lain yang dia buat adalah bahwa masih belum jelas bagaimana keputusan untuk menambahkan atau menghapus di Robinhood dibuat, tetapi meluncurkan solusi L2 bisa jauh lebih rumit daripada yang terlihat pada awalnya. Komplikasi yang dihadapi oleh Malekan merujuk pada fakta bahwa diperlukan untuk mengontrol berbagai faktor termasuk keamanan, pengalaman pengguna, dan kompatibilitas dengan sistem yang ada.
Memahami Solusi Layer 2
Solusi Layer 2 adalah protokol yang dibangun di atas jaringan blockchain yang ada (Layer 1) untuk meningkatkan skalabilitas dan kecepatan transaksi. Mereka bertujuan untuk mengurangi kemacetan dan biaya transaksi tinggi yang terkait dengan jaringan Layer 1 dengan memproses transaksi di luar rantai dan menyelesaikannya secara berkala di rantai utama. Contoh umum dari solusi Layer 2 termasuk Optimistic Rollups dan zk-Rollups, yang menawarkan pendekatan berbeda untuk skalabilitas.
Untuk platform seperti Robinhood, mengintegrasikan solusi L2 dapat meningkatkan efisiensi transaksi dan mengurangi biaya bagi pengguna. Namun, seperti yang disarankan oleh Malekan, penerapan solusi semacam itu melibatkan pertimbangan yang cermat terhadap faktor teknis dan operasional untuk memastikan pengalaman pengguna yang mulus dan aman.
Pertimbangan Strategis untuk Platform Crypto
Pandangan Malekan menekankan pentingnya perencanaan strategis saat mempertimbangkan penerapan solusi Layer 2. Platform harus mengevaluasi faktor-faktor seperti kompatibilitas solusi L2 dengan infrastruktur yang ada, potensi dampak pada pengalaman pengguna, dan keberlanjutan jangka panjang dari solusi tersebut. Selain itu, memastikan langkah-langkah keamanan yang kuat adalah hal yang sangat penting untuk melindungi aset pengguna dan mempertahankan kepercayaan pada platform.
Meskipun integrasi solusi Layer 2 kemungkinan akan membawa perbaikan signifikan dalam skalabilitas dan menurunkan biaya transaksi, platform harus mempertimbangkan integrasi solusi tersebut dengan bijak dengan pemahaman yang lengkap tentang faktor-faktor yang berperan. Karena perkembangan industri cryptocurrency saat ini, optimisasi berkelanjutan dari Layer 2 melalui implementasi solusi yang sukses telah menjadi kunci dalam menentukan perkembangan masa depan platform aset digital.